Posted by : Unknown
Jumat, 11 Juli 2014
Rambut, yang notabene
adalah mahkota bagi wanita tentunya memegang peranan penting dalam hal
penampilan. Sebagai seorang muslimah yang memakai jilbab, tentunya akan
membutuhkan perawatan khusus karena rambut para muslimah selalu tertutup
jilbab. Permasalahan yang muncul pada rambut sedikit banyak akan mempengaruhi
wanita itu sendiri. Meski tidak terlihat, tentu saja itu tetap saja menjadi
masalah. Nah untuk menghindari kerusakan rambut, sebaiknya hal apa yang harus
wanita muslimah berjilbab lakukan untuk merawat rambutnya agar tetap terlihat
indah dan mempesona nan sehat namun tetap bisa memakai jilbabnya? Mari kita
lihat..
1.
Sisir
Cara paling sederhana
yang bisa dilakukan oleh wanita berjilbab adalah saat sudah di rumah segera
lepas jilbab, di angin-anginkan sebentar kemudian disisir. Selain membuat
rambut menjadi lebih rapi namun juga untuk memijat kepala agar rambut tidak
stress. Pilihlah sisir rambut yang ada bulatan kecil menonjol di ujung-ujungnya
karena selain bisa untuk menyisir rambut juga dapat memberikan efek refleksi
pada kulit kepala, membuat rambut rileks dan akhirnya tidak mudah patah dan
sehat atau sisir bergigi jarang untuk menghindari kerontokan.
2.
Jaga
Kebersihan Kulit Kepala dan Rambut
Tentunya dengan keramas
secara teratur 2-3 kali seminggu. Pilihlah produk perawatan rambut seperti
shampoo, conditioner, masker, serum sesuai dengan jenis rambut dan tambahkan
pula hair tonic sesuai kebutuhan. Bila perlu creambath seminggu sekali akan
membantu menjaga kesehatan rambut dan memberikan nutrisi pada kulit kepala dan rambut.
3.
Pemilihan Jilbab
Pilihlah jilbab berbahan
katun atau kaos karena bisa melancarkan sirkulasi udara dan mengurangi
keringat. Perhatikan pula model jilbab yang akan dikenakan, jangan memakai
jilbab tumpuk atau pilihlah yang bermodel praktis atau berwarna gelap karena
akan memicu keringat yang menyebabkan ketombe.
4.
Keadaan Rambut
Saat memakai jilbab,
perhatikan keadaan rambut. Usahakan agar rambut yang akan dipakaikan jilbab
benar-benar kering. Rambut yang basah akan menyebabkan timbulnya ketombe dan
membuat bau tak sedap.
5.
Beri Waktu Istirahat
Saat tidak ada kegiatan
atau sedang tidak berjilbab, beri waktu istirahat pada rambut. Biarkan rambut
tidak diikat untuk memberikan waktu rambut untuk bernapas. Selain lebih
menyegarkan dan mengurangi kelembaban kulit kepala, juga akan terhindar dari
ketombe dan rambut rontok. Juga saat mengikat rambut, usahakan untuk tidak
mengikatnya terlalu kencang, dapat menimbulkan rasa pusing di kepala. Usahakan pula
hindari jepit rambut berbahan metal yang bisa membuat rambut kita patah.
6.
Potong Rambut
Agar terlihat lebih
indah dan rapi, potonglah rambut secara teratur dan sependek mungkin. Selain
mudah ditata dan tidak perlu mengikat rambut, rambut pun bisa bernapas lebih
lega.
7.
Nutrisi Rambut
Selain dari hal-hal yang disebutkan di atas,
pola makan dan gaya hidup ternyata juga mempengaruhi nutrisi rambut.
Perbanyaklah makanan rendah lemak serta kaya protein, vitamin seperti B6, B12,
C, Omega 3, zinc serta zat besi seperti pada kacang-kacangan, bayam, pisang,
ikan salmon dan tiram.
Menjaga kebersihan
rambut dengan baik dapat memperkecil resiko kerusakan kulit kepala dan rambut
anda. Jangan seharian memakai jilbab, maksimal 8 jam atau setidaknya luangkan
sedikit waktu untuk melepas jilbab agar pori-pori kepala bisa bernapas.
Ritual kecil nan
simple dapat berpengaruh besar pada kesehatan rambut anda. Dengan memperhatikan
dan mempraktekkan teknik perawatan rambut di atas, rambut anda pasti tetap
indah dan sehat meski tertutup jilbab. Selamat mencoba dan selamat menikmati
rambut lebih indah nan sehat, jilbabers :)